Dia menilai para kandidat capres dan cawapres mestinya bisa saling menunjukkan rasa hormat dalam debat. Sebab, mereka semua adalah para tokoh uang dianggap layak sebagai para calon pemimpin.
Menurut Yenny, gimik saling menjatuhkan dalam debat hanya mencontohkan etika politik buruk terutama bagi anak muda. Dia mengaku tak ingin aksi saling menjatuhkan justru memberikan contoh bahwa anak muda tak lagi memiliki rasa hormat.
“Anak muda tidak punya etika. Justru, mereka yang merasa mewakili anak muda justru harus menunjukkan bahwa anak muda itu punya etika, anak muda itu bisa mengekspresikan dirinya dengan penuh hormat kepada orang lain,” kata Yenny.
Gibran dan Mahfud sempat terlibat aksi saling sindir saat sesi tanya jawab dalam debat. Salah satunya saat Gibran melontarkan pertanyaan tentang greenflation, istilah yang merujuk pada kenaikan harga akibat peralihan ke ekonomi hijau.