Terpilih Secara Aklamasi Bukan Jaminan Kepengurusan Makin Solid

oleh
oleh

Menurut Bambang, penyebabnya bisa jadi persyaratan dari TPP, calon ketua harus didukung minimal delapan cabor dianggap memberatkan.

Salah satu tujuan persyaratan itu dibuat berbeda dari penjaringan sebelumnya menurut Bambang, muara yang pihaknya inginkan adalah akan muncul calon pemimpin KONI dengan kualitas yang diinginkan.

“Itu adalah kualitas secara seleksi alam, secara seleksi individu, secara kapasitas, kompetensi dan jiwa pengorbanan sudah harus di depan,” cetusnya.

“Karena pemimpin KONI itu mau tidak mau dibutuhkan jiwa perjuangan, dalam hal ini pengorbanan. Banyak sisi pengorbanannya, baik materi, non materi, dukungan keluarga dan seterusnya,” terang dia.

Bila persyaratan dianggap berat sehingga hanya muncul satu calon, menurut dia hal itu merupakan konsekuensi dari keinginan TPP bahwa seorang calon ketua KONI memang harus punya nilai lebih.

“Faktor penyebab lainnya, bisa jadi ya (memberatkan) karena mungkin orang sudah melihat prestasi yang sudah dicapai itu menjadi beban tersendiri untuk orang-orang baru mencalonkan diri sebagai ketua KONI,” ucapnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.