CDN.id, JAKARTA- Ribuan data ganda dalam daftar pemilih tetap (DPT) ditemukan di Johor Bahru, Malaysia. Direktur Eksekutif Migrant Care Wahyu Susilo mengungkapkan ribuan data pemilih ganda di luar negeri itu yang masih berantakan.
“Kami melakukan verifikasi, memelototi data secara manual, kami mendapatkan tiga ribu lebih nama-nama ganda dan kejanggalan-kejanggalan yang terkandung dalam DPTLN Johor Bahru ini,” kata Wahyu Susilo di kantor Badan Pengawas Pemilihan Umum, Kamis (01/02/24)
Data ganda itu terungkap setelah Migrant Care meneliti empat ribu lembar dokumen berisi 119.491 nama-nama pemilih dalam dokumen tersebut. Dari dokumen itu ada 3.238 data ganda pada DPT Johor Bahru, Malaysia.
Staf Pengolahan Data dan Publikasi Migrant Care Muhammad Santosa mengatakan ada 3.238 pemilih ganda dari 119.491 DPT atau sekitar 2.7 persen di DPT Johor Bahru. Selain kasus daftar pemilih ganda, kata dia, ditemukan perincian DPT ganda itu berdasarkan nama, alamat, umur, dan jenis kelamin yang sama.