CDN.id, TOBOALI – Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan menggelar Forum Konsultasi Publik (FKP) Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Bangka Selatan 2025 dan Kick Off Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Teknokratik Bangka Selatan 2025–2029 di Ruang Studio Perencanaan Pulau Kelapan Kantor Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Toboali Bangka Selatan, Selasa (30/01/24).
Wakil Bupati Bangka Selatan Debby Vita Dewi, yang mewakili Bupati Basel Riza Herdavid mengatakan dengan adanya FKP ini, semua yang hadir dapat menyampaikan ide, gagasan, sumbang saran serta berbagai masukan yang konstruktif untuk kemajuan Kabupaten Bangka Selatan.
“Saya mewakili Bupati Bangka Selatan, menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyusunan RKPD dan teknokratik RPJMD ini. Kita semua hadir disini dengan satu tekad dan semangat yang sama, yaitu mewujudkan daerah yang lebih baik, maju, berdaya saing dan berkelanjutan,” ujarnya.
Sebagaimana dipahami bersama, pelaksanaan forum konsultasi publik ini merupakan amanat undang-undang nomor 25 tahun 2004 dan peraturan menteri dalam negeri nomor 86 tahun 2017 yang menyatakan bahwa perencanaan pembangunan daerah yang berorientasi pada proses, harus menggunakan pendekatan teknokratik, partisipatif, politis, dari atas ke bawah dan dari bawah ke atas.
“Proses penyusunan dokumen perencanaan pembangunan daerah harus dilaksanakan secara bersama-sama antara seluruh perangkat daerah dan pemangku kepentingan, sehingga dapat tercipta keselarasan antara dokumen perencanaan daerah dengan dokumen perencanaan perangkat daerah dalam kaitannya dengan sinergitas antara perencanaan pembangunan nasional, provinsi dan kabupaten serta menjamin terpenuhinya pembangunan di masyarakat yang tepat sasaran,” jelas Debby.