CDN.id, PANGKALPINANG– Tabrakan tongkang Blue Shapire terhadap bantalan pengaman Jembatan Emas di Pangkalpinang, Bangka Belitung, Kamis (26/6/2025) sore, diduga kuat terjadi akibat tugboat penggandeng mengalami kandas dan tidak mampu mempertahankan kendali, sementara arus dan angin kencang memperparah situasi.
Kejadian berlangsung sekitar pukul 14.30 WIB di alur muara bawah Jembatan Emas. Saat itu, tugboat Majestic Artic bersama kapal assist TB. Beitrand sedang melakukan manuver menggandeng tongkang Blue Shapire menuju kolam galangan PT Wijaya Mandiri.
Namun dalam proses olah gerak, tugboat utama mengalami kandas di perairan dangkal dan terpaksa melepaskan tali gandeng bagian depan. Akibatnya, tongkang tidak lagi sepenuhnya terkendali.
“Dengan arus dan angin kencang dari belakang, kapal assist tidak mampu menahan tongkang. Tongkang akhirnya bergerak tanpa kendali dan menabrak bantalan pengaman Jembatan Emas,” jelas Kasatpolairud Polresta Pangkalpinang AKP Irwan Haryadi, Jumat (27/6/2025).
Tabrakan tersebut mengakibatkan kerusakan fisik pada bantalan pelindung jembatan. Tidak ada laporan korban jiwa, namun insiden sempat membuat panik warga yang berada di sekitar jembatan.