“Kita sebagai federasi akan melayangkan protes terkait performa wasit. Kalian lihat seluruh rakyat Indonesia, netizen sosial media, semua sama kita. Karena mereka tahu, ini bukan game yang fair. Tapi, kita masih punya dua game. Kita fight di atas lapangan,” kata Erick menambahkan.
Timnas U-23 Indonesia takluk 0-2 dari Qatar dalam pertandingan yang digelar di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha tersebut. Dua gol tim tuan rumah diciptakan Khaleed Ali Sabah lewat titik putih pada menit ke-45+1 dan Ahmed Alrawi pada menit ke-54.
Dalam laga tersebut, ada empat keputusan kontroversial yang dibuat oleh wasit Nasrullo Kabirov. Pertama putusan wasit soal penalti untuk Qatar pada akhir babak pertama, kartu kuning kedua Ivar Jenner, dorongan terhadap Marselino Ferdinan yang dibiarkan, dan hukuman ringan untuk pemain Qatar.