“Wartawan melahirkan produk pers, bukan memeras. Terus terang saja, saya resah dengan oknum wartawan yang melakukan pemerasan kepada masyarakat,” ucap Rudi.
“Sekali saya meminta apabila bapak-bapak, ibu-ibu jika menemukan wartawan yang seperti itu, silahkan minta kartu persnya dan cek badan hukum media oknum wartawan tersebut,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Rudi berharap masyarakat Parit Tiga menjadi pionir kontrol pers. Menurut Rudi, masyarakat berhak memberikan kritik atas apa yang dikerjakan wartawan.