Menurut keterangan Hisham Zaqout, koresponden Al Jazeera, Hamzah dan sekelompok jurnalis sedang dalam perjalanan ke daerah Moraj di timur laut Rafah – yang ditetapkan sebagai “zona kemanusiaan” oleh tentara Israel, tetapi dilaporkan mengalami pemboman.
Banyak warga Gaza yang mengungsi telah melarikan diri ke wilayah tersebut untuk menghindari pemboman di wilayah lain di wilayah tersebut. Hamzah bermaksud melaporkan situasi yang terjadi dan dampak pemboman di daerah tersebut, menurut Al Jazeera. Namun yang terjadi Hamzah menjadi korban serangan Israel.
Diketahui sejak 7 Oktober 2023, sudah 109 orang jurnalis meninggal di Gaza akibat agresi militer Israel
Sebagian besar jurnalis tersebut memang disasar oleh militer Israel secara sengaja.
Tidak hanya itu, tentara Israel juga sengaja menyasar keluarga mereka yang sedang berlindung di tempat pengungsian, di kendaraan, dan bahkan ketika sekadar berjalan di jalan umum. (H4)