Pada kesempatan itu, Pj Gubernur Suganda menanyakan keluh kesah para pedagang. Sejumlah pedagang di dua pasar ini pun menyampaikan keluhan yang sama, yakni tata kelola pasar. Hal inilah yang diharapkan para pedagang untuk diperhatikan Pemerintah Provinsi Kep. Babel.
“Keluhan masyarakat mengenai tata kelola pasar, dan pembangunan yang baru digunakan 2 bulan sudah rubuh. Juga terdapat 280 kios yang tersedia, tetapi yang bisa dimanfaatkan hanya 8 kios untuk para pedagang,” katanya.
Mendengar berbagai keluh kesah pedagang ini, Pj Gubernur Suganda akan menyiapkan solusi mengenai pembangunan dan tata kelola pasar dalam waktu dekat. Ia terlebih dulu akan berkoordinasi dengan pihak terkait, khususnya menjalin kerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang.