Dirinya merasa prihatin terhadap perlakuan orang-orang terdekat ke ODGJ. Mereka tidak sedikit yang di telantarkan bahkan tidak dipedulikan oleh keluarganya sendiri atau lingkungan sekitar.
Menurutnya, peran keluarga lah yang paling vital, karena ODGJ perlu bantuan untuk sembuh, mulai dari perhatian, pendampingan, serta menciptakan lingkungan yang kondusif dalam mendukung penyembuhannya.
Sehingga ia berpesan kepada keluarga yang memiliki pasien eks ODGJ agar lebih menjalankan perannya untuk kesembuhan pasien serta jangan sampai terjadi pasien merasa dikucilkan atau dijauhi.
