“Yang penting prioritas kita hari ini membuka alur, supaya aktivitas nelayan tidak terganggu. Kapal-kapal itu bisa masuk untuk bongkar muat, jangan sampai ikan-ikannya membusuk karena sudah 4 hari tidak bisa sandar,” ungkap Pj Gubernur.
Dikatakan Ridwan bahwa pemprov Babel telah menurunkan dua alat berat (Excavator dan Long Arm yang sedang beroperasi) dan akan menambah lagi dengan ponton dan dozer agar penggerukan bisa cepat selesai.
“Pemerintah turun tanganlah untuk menyelesaikan itu. Berdasarkan informasi nelayan tadi, jika sudah dilakukan pengerukan nanti malam kapal-kapal itu sudah bisa masuk (kondisi air pasang). Dan jika nanti malam belum bisa masuk, maka kita akan segera carikan alternatif lain,” jelasnya.