Abah kemudian mengisahkan bahwa masalah banjir sudah mendera Jabodetabek sejak 1970-an. “Saat saya masih di DPRD DKI Jakarta antara 1970 sampai 1978, bahkan jadi ketua fraksi di usia 30-an, antisipasi masalah banjir sudah kita coba bahas dengan DPRD Jabar. Ada joint-plaining. Tetapi, itu tak pernah dibicarakan sampai tuntas. Ego sektoralnya tinggi,” papar Abah.
Pendamping Presiden Joko Widodo pada periode 2019-2024 tersebut berkenan memberi pesan kepada jajaran Pengurus PWI Jaya; Kesit Budi Handoyo, Arman Suparman, Tb Adhi, Indra Utama, Penerus Bonar, Kadirah, dan Hermawan. KH Ma’ruf Amin yang antara lain didampingi Pemimpin Redaksi Indoposnews.com, Akmal Marhalie, meminta jajaran Pengurus PWI Jaya senantiasa amanah dalam menjalankan fungsi kewartawanannya.
“Harus rajin memberitakan kemajuan daerah-daerah. Pers juga harus terus menjaga peran dan fungsinya sebagai kekuatan keempat dari pilar demokrasi setelah eksekutif, legislatif dan yudikatif. Pers juga jangan mau jadi alat kegaduhan,” ungkap alumni Ponpes Tebu Ireng, Jombang, kelahiran 11 Maret 1943 di Kresek, Tangerang, itu. (®)