“Air itam ini insyaallah sudah siap untuk BLUD di 2025. Kami sudah rapat seluruh puskesmas untuk menentukan BLUD dan sebagainya. Karena BLUD itu pendapatannya paling besar adalah di BPJS itu. Dan kebetulan kan BPJS kita ini kondisi ekonomi yang seperti ini, namun bagaimana pun saya bilang, supaya mereka tidak nunggak. Dan kita sudah kemarin sudah lapor juga dengan kepala BPJS, artinya kami harus ada penerima bantuan iuran (PBI) nambah 4 ribu dari Kemensos, kemarin dapat kabar dari Pak Kadinsos, artinya kami akan menyiapkan beberapa lagi yang masyarakat yang keluar dari PBI itu kurang lebih sekitar lima ribu,” paparnya.
Dia berharap kehadiran gedung baru Puskesmas Air Itam ini dapat membangkitkan semangat baru dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. (®)