Dikatakan Suganda, rancangan APBD tahun 2024 sebesar Rp 3,072.677.941.109 triliun rupiah lebih meningkatkan sebesar Rp 27,190.970.995, 70 miliar rupiah lebih dari APBD tahun 2023 sebesar Rp 3.047.486.970.113 triliun rupiah lebih. Dengan pendapatan sebesar Rp 2.623.820.590.900. Belanja 2.971.484.889.917 sementara pembiayaan 359.664.299.917.
“Penandatanganan kesepakatan ini langkah konkret dalam mewujudkan pengelolaan keuangan daerah yang lebih baik. Ini adalah komitmen kita untuk mencapai kemendirian keuangan, efesien, pelayanan publik yang lebih baik,” jelas PJ Suganda.
Dalam kesempatan ini, Pj Gubernur mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyusunan KUA – PPAS.