“Kita ini provinsi kepulauan, dimana konektivitas masih jadi masalah dalam pemenuhan kebutuhan pokok. Sehingga kalau ada minyak goreng produksi dari sini, kita penuhi dahulu kebutuhan lokal terlebih dahulu, tanpa membeli dari luar yang pasti lebih mahal,” ungkap Pj Gubernur Suganda.
Kendati demikian, dirinya mendukung upaya yang dilakukan PT SWP dalam hal upaya hilirisasi industri sektor CPO, sebagai upaya strategis meningkatkan nilai tambah komoditas kelapa sawit melalui proses pengolahan agar menjadi produk turunan yang memiliki nilai jual lebih tinggi.
Baginya, nilai tambah itu tentunya tidak hanya menguntungkan untuk perusahaan, namun ia menilai berkontribusi menyerap tenaga kerja dan menumbuhkan ekonomi secara nasional.