Efran, yang merupakan teman Erik, mengaku tak tahu menahu soal sebab dan kronologi kejadian yang menimpa temannya itu.
“Saya juga tidak tahu seperti apa kejadiannya. Kalau saksi, mungkin cewek-cewek yang ada di warung itu yang bisa jadi saksi bang,” terang Efran, saat ditanya wartawan terkait saksi kejadian.
“Saya ditelpon dan dimintai tolong untuk membawa dia (Erik) ke rumah sakit. Saat itu dia dalam kondisi sudah terkapar berlumuran darah di depan warung (Duo Putri),” lanjutnya.