CDN.id, JAKARTA- Ketua Aliansi Honorer Nasional (AHN) Provinsi Riau Eko Wibowo alias Ekowi tegaskan agar pemerintah berhati-hati dalam pengangkatan PPPK dari 1,7 juta honorer yang terdata di BKN.
“Harus benar-benar valid datanya. Jangan ada data siluman, karena kasihan para honorer yang bertahun -tahun tidak lolos PPPK 2024,” tegasnya, Rabu (13/03/24)
“Guru honorer dan tenaga teknis termasuk di dalamnya tenaga didik (tendik) harus diangkat ASN PPPK tahun 2024,” imbuh Ekowi.
Ekowi yang ikut memantau rapat kerja Komisi II DPR RI bersama MenPAN-RB Azwar Anas dan Plt. Kepala BKN Haryomo Dwi Putranto ini melihat pusat sudah serius untuk menuntaskan masalah honorer.
Dia berharap pemerintah daerah mulai provinsi, kabupaten/kota juga serius mengangkat honorer menjadi PPPK 2024.
