Salah satu pembangunan tersebut yakni dari segi infrastruktur seperti pembangunan tol Trans-Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, bahkan hingga Papua. Ibu Kota Negara Nusantara (IKN) juga merupakan salah satu upaya pemerintah mewujudkan Indonesia-Sentris.
Dengan pembangunan infrastruktur ini diharapkan pembangunan dan kesejahteraan dapat merata hingga ke pelosok yang sebelumnya susah untuk dijangkau dan tertinggal. Distribusi logistik dan kebutuhan lainnya juga diharapkan bisa menjadi lebih lancar.
Dengan begitu, daerah yang tadinya tertinggal bisa terbuka dan meningkat potensi ekonominya, terbuka lapangan pekerjaan, dan mengurangi kemiskinan. Ini juga tak hanya mewujudkan ketahanan pangan yang merata, namun juga ketahanan nasional yang dapat memberi hasil positif ke masyarakat Indonesia, dan terhubung akses antar wilayah juga antar provinsi pembangunan prioritas infrastruktur jalan, rel kereta api, pelabuhan, dan tol bawah laut.
Sudut pandang Presiden Joko Widodo juga menjelaskan bahwa Indonesia-Sentris juga merupakan wujud nyata pemerintah dapat dirasakan kehadirannya secara adil di seluruh wilayah Indonesia. Seperti yang pernah dikemukakannya dalam pidato pelantikannya pada 20 Oktober 2014.
“Pemerintahan yang akan saya pimpin akan bekerja untuk memastikan setiap rakyat di seluruh pelosok tanah air, merasakan kehadiran pelayanan pemerintahan,” jelasnya.