Menurut dia, peningkatan perempuan di legislatif ini menunjukkan bahwa usaha pemerintah selama ini dalam memberikan motivasi dan menggiatkan perempuan agar lebih setara dengan laki-laki sudah terbukti.
“Pada Pemilu 2019, perempuan yang terpilih menjadi anggota DPRD hanya dua orang, kalaupun ada hanya pengganti antar waktu (PAW) untuk DPRD Babel lebih kurang 9-10 orang, tapi kita tunggu ketetapan dari KPU,” katanya.
Ia menambahkan dengan 45 orang anggota DPRD Provinsi Babel, sembilan di antaranya perempuan, menunjukkan 20 persen keterwakilan perempuan di legislatif Provinsi Babel sudah tercapai.