“Terciptanya management professional, karna holding akan mendorong praktik tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance), dengan fokus pada akuntabilitas, transparansi, dan efisiensi. Terakhir, kontribusi terhadap pendapatan asli daerah (PAD) akan dapat lebih optimal,” jelas Yuri.
Yuri menilai, dengan potensi sumber daya yang ada di Babel, tentu ada banyak sektor unggulan yang bisa dikolaborasikan melalui BUMD, misalnya seperti pertambangan dan sumber daya alam, agribisnis, pariwisata, serta perikanan dan kelautan.
Kendati begitu, dalam menciptakan ruang bagi BUMD untuk dapat berkolaborasi, lanjut Yuri, tentu memiliki tantangannya sendiri, baik itu soal regulasi, SDM, koordinasi antar BUMD, serta perubahan budaya organisasi.
Oleh karna itu, diperlukan strategi dalam pelaksanaannya nanti, antara lain :
1. Identifikasi dan Inventarisasi Aset :
Mengkaji aset dan kinerja masing-masing BUMD yang akan tergabung dalam holding.