CDN.id, KEPRI – Ajakan ke masyarakat untuk memilih calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) yang dinilai dapat melanjutkan berbagai pembangunan di era pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), dilontarkan oleh Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad, dalam sambutannya, saat acara pembagian bantuan sosial (bansos) sembako oleh Wakapolri Komisaris Jenderal Agus Andrianto di Stadion Temenggung Abdul Jamal, Kota Batam, pada Jumat, (2/2/2024).
Bukan hanya itu saja, ajakan untuk memilih capres yang melanjutkan program Jokowi, disampaikan Ansar berulang di sepanjang sambutannya. Dalam acara yang bertajuk ‘Kegiatan Bakti Sosial dan Bakti Kesehatan Polri Presisi untuk Negeri’ itu, Ansar mengatakan, jika masyarakat memilih presiden yang memahami program-program Jokowi, akan memungkinkan pembangunan dilanjutkan.
“Kami mengajak kita semua untuk berkomitmen presiden yang akan datang adalah pemimpin yang benar-benar memahami program-program yang telah dijalankan oleh Presiden kita saat ini (Joko Widodo). Sayang (pembangunan) jika dimulai dari awal lagi, dengan sibuk meminta ini dan itu. Saatnya kita melanjutkan pembangunan dan menuju pelabuhan kesejahteraan yang kita impikan,” kata Ansar dalam sambutannya.
Dalam kesempatan itu, Ansar juga mengajak masyarakat untuk berdoa agar terjadi pilpres satu putaran. Menurutnya, jika pemilihan presiden hanya berlangsung satu putaran, maka negara dapat menghemat anggaran hingga Rp27 triliun. Ia juga mengajak warga berdoa dengan harapan pemilu berjalan baik dan mendapatkan presiden yang melanjutkan program-program pembangunan Jokowi.
“Jika Rp 27 triliun itu dialokasikan untuk provinsi di Indonesia, sudah banyak infrastruktur yang dapat dibangun,” katanya.