Sukirman belum dapat memastikan kapan program perbaikan rumah tidak layak huni dilaksanakan. Lantaran harus dikaji terlebih dahulu oleh Dinas Perhubungan, Perumahan dan agar program ini berjalan dengan baik.
“Dalam waktu dekat, cuma tetap nanti dikaji terlebih dahulu sama Perkimhub. Karena secara teknis kan titiknya di mana saja, terus siapa yang layak mendapatkan bantuan. Data sudah ada karena sudah dilakukan survei melalui musrenbang dan reses, tinggal pematangan saja,” katanya.
Sementara, Letkol Infanteri Kemas Muhammad Nauval mengapresiasi kebijakan yang telah dikeluarkan oleh pemerintah daerah setempat dalam mensupport kegiatan TNI Angkatan Darat.